Buntok – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia, Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Barito Selatan menggelar serangkaian lomba kreatif untuk menggali potensi anak-anak dari berbagai jenjang pendidikan. Acara pembukaan resmi lomba yang mencakup lomba mewarnai untuk jenjang PAUD dan TK, lomba menggambar untuk SD kelas 4-6, lomba puisi untuk SMA, lomba pidato bahasa daerah untuk SMP dan SMA, serta lomba karya ilmiah untuk SMA, diadakan di Aula Disdik pada Kamis (15/08/2024).
Penjabat (Pj) Bupati Barito Selatan, H. Deddy Winarawan, membuka acara tersebut dan memberikan sambutannya. Ia menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang terlibat, termasuk guru, pembimbing, dan orang tua, yang telah berperan aktif dalam menemukan dan mengembangkan talenta generasi muda.
“Anak-anak ini adalah bibit yang harus ditanam dan dirawat agar bisa berkembang. Kami berharap mereka bisa tumbuh dengan baik dalam lingkungan yang mendukung,” ujar Deddy.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Barito Selatan menjelaskan bahwa lomba ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan mengembangkan talenta di bidang seni dan budaya, sebagai bagian dari upaya membina generasi muda untuk melestarikan budaya daerah.
“Ini adalah salah satu cara untuk memeriahkan HUT RI ke-79 dan memastikan bahwa anak-anak kita memiliki kesempatan untuk menunjukkan bakat mereka,” katanya.
Peserta lomba berasal dari berbagai kecamatan seperti Kecamatan Dusun Utara, Kecamatan Dusun Selatan, Kecamatan Gunung Bintang Awai, dan Kecamatan Karau Kuala. Kompetisi ini tidak hanya memberikan ruang bagi anak-anak untuk berkreasi, tetapi juga membantu mereka belajar tentang seni sebagai bentuk aktualisasi diri yang penting.
Pj Bupati menekankan bahwa seni harus digali dan dijadikan sebagai gaya hidup, serta berfungsi sebagai pegangan untuk terus berkembang. “Seni tidak muncul begitu saja; ia perlu digali dan dirawat agar bisa memberikan kontribusi yang berarti,” tambahnya.
Dengan adanya lomba ini, diharapkan para peserta dapat mengembangkan potensi mereka lebih jauh, serta berkontribusi dalam melestarikan dan memperkaya budaya lokal.