Barito.news, Barito Utara – Pemerintah Kabupaten Barito Utara mengadakan Audit Kasus Stunting tahun 2024 yang dilaksanakan di Aula Bapedda Litbang, Muara Teweh pada Selasa, 27 Agustus 2024. Kegiatan ini dibuka langsung oleh Asisten Setda Bidang Administrasi Umum, Yaser Arafat, dan dihadiri oleh seluruh unsur kepala perangkat daerah, Forkompinda, tim pakar, serta tamu undangan lainnya.
Audit Kasus Stunting bertujuan untuk mengidentifikasi faktor penyebab risiko stunting, melakukan tindak lanjut, serta mendata kasus-kasus stunting untuk mendapatkan rekomendasi dari dokter ahli dan tim pakar. Kegiatan ini diharapkan dapat memperbaiki kondisi gizi anak-anak di Barito Utara.
Dalam sambutannya yang dibacakan oleh Yaser Arafat, Pejabat Bupati Barito Utara menyampaikan pentingnya peran semua pihak dalam mengatasi stunting. Ia mengimbau tim percepatan penurunan stunting, pemerintah kecamatan, pemerintah desa/kelurahan, tokoh masyarakat, tokoh agama, pemangku adat, tokoh pemuda, dan kader masyarakat untuk memperhatikan ketahanan pangan, gizi, ketersediaan air bersih, serta sanitasi di wilayah masing-masing.
“Semoga kegiatan ini dapat mempererat koordinasi dan sinergi demi kemajuan Barito Utara dalam perbaikan gizi anak-anak. Dengan kerjasama yang baik dari seluruh stakeholder dan pelayan kesehatan, diharapkan angka prevalensi stunting dapat menurun,” ungkap Yaser Arafat.
Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Perlindungan Perempuan dan Anak (Disdalduk KB dan P3A) Kabupaten Barito Utara, Silas Patiung, menjelaskan bahwa audit ini bertujuan untuk menganalisis faktor risiko stunting dan memberikan rekomendasi untuk pencegahan serta penanganan kasus. Kegiatan ini melibatkan tim percepatan penurunan stunting, organisasi perangkat daerah terkait, Dinas Kesehatan, serta Disdalduk KB P3A.
“Kegiatan Audit Kasus Stunting (AKS) ini merupakan upaya pencegahan, penanganan kasus, serta perbaikan tata laksana kasus stunting. Kami berharap kegiatan ini dapat memberikan solusi yang efektif dalam mengatasi stunting di Barito Utara,” tutup Silas Patiung.
