Gaza – Lebih dari 100 warga Palestina tewas dan puluhan lainnya terluka akibat serangan udara Israel ke sebuah sekolah di Gaza pada Sabtu (10/8) subuh. Sekolah tersebut sedang digunakan sebagai tempat pengungsian saat serangan terjadi.
Menurut laporan kantor berita Palestina, serangan Israel menargetkan sekolah Al-Taba’een di kawasan Daraj Tuffah yang juga berfungsi sebagai penampungan warga sipil Palestina. Kementerian Kesehatan Gaza mengungkapkan bahwa serangan itu menewaskan banyak pengungsi yang sedang melaksanakan salat Subuh.
Pihak Israel menyatakan bahwa serangan tersebut menargetkan pusat komando Hamas yang dianggap berada di dalam sekolah tersebut. Israel mengklaim telah mengambil langkah-langkah untuk menghindari korban sipil, namun serangan tetap menyebabkan lonjakan jumlah korban jiwa.
Sejak Oktober 2023, konflik Israel di Gaza telah mengakibatkan hampir 40 ribu kematian, dengan mayoritas korban adalah warga sipil, termasuk anak-anak dan perempuan. Banyak negara dan lembaga internasional menuduh Israel melakukan genosida di Gaza.
