Buntok – Sebanyak 1500 santri dari TPA dan TK Islam se-Kabupaten Barito Selatan (Barsel), Kalimantan Tengah (Kalteng) antusias mengikuti kegiatan Senam Santri dalam rangka menyambut Tahun Baru Islam 1 Muharram 1447 Hijriah yang digelar di halaman Stadion Batuah Buntok, Jumat (27/6) pagi.
Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Asisten II Sekretariat Daerah (Setda), Rahmat Nuryadin, yang mewakili Bupati Barsel, H Eddy Raya Samsuri.
Senam Santri diselenggarakan atas kerja sama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Barsel melalui Panitia Hari Besar Islam (PHBI), Badan Koordinasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) setempat, serta Forum Ustadz-Ustadzah se-Kota Buntok.
Dalam sambutannya, Rahmat Nuryadin menekankan bahwa kegiatan ini menjadi momentum menyambut tahun baru Islam dengan semangat baru, sekaligus memperkuat kesehatan jasmani dan rohani.
“Senam Santri ini diharapkan mendorong para santri untuk lebih giat belajar Al-Qur’an, memperbanyak amal saleh, serta menjauhi kebiasaan buruk seperti judi, zina, narkoba, dan perbuatan negatif lainnya,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa kegiatan ini menjadi simbol persatuan dan penguatan spiritual umat Islam di Barsel, serta sebagai sarana mempererat tali silaturahmi antar sesama.
“Semangat kebersamaan dalam acara ini juga sejalan dengan nilai-nilai Islami yang mengutamakan akhlak dan kebugaran fisik,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua Panitia Sri Hidayanti mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan rangkaian awal peringatan 1 Muharram 1447 H di Barsel yang diharapkan mampu menumbuhkan semangat spiritual dan menjaga kesehatan jasmani santri.
“Semoga dengan kegiatan senam ini, tali silaturahmi antar sesama santri dan ustadz-ustadzah makin erat, sekaligus menyehatkan jasmani dan rohani kita agar mampu melaksanakan ibadah dan amal saleh dengan lebih baik lagi,” katanya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Plt. Asisten III Setda Barsel, Eko Hermansyah, Kepala BPKAD, H Akhmad Ahmad Husaen, Plt. Camat Dusun Selatan, Achmad Mutakhir, Kasi Pendidikan Islam Kemenag, HM Irfan, Ketua BKPRam, H Iqbal Jauhari, serta para tamu undangan lainnya. (am)
Pewarta: E.R. Sakdiah
Editor: Akhmad Madani
